www.sumbabaratkab.go.id Selasa, 9 Juli 2024, Festival Seni dan Budaya yang diselenggarakan merupakan sarana penting dalam Menjaga dan melestarikan budaya lokal warisan leluhur yang perlu dipertahankan agar tidak punah. Hal ini selaras dengan misi Pembangunan jangka menengah Kabupaten Sumba Barat di sektor Pariwisata yang juga merupakan penggerak utama pada pengembangan usaha ekonomi Produktif dan kreatif yang berbasis pertanian serta dapat membuka lapangan kerja baru, serta dapat meningkatkan pendapatan pajak dan pendapatan daerah.
Dijelaskan bahwa terdapat dua sisi penting dalam industri pariwisata yang harus dikembangkan, yaitu menjual keindahan alam dan keunikan budaya kedua hal tersebut telah dimiliki oleh Kabupaten Sumba Barat.
Demikian dikatakan Wakil Bupati Sumba Barat dalam sambutan nya ketika membuka dengan Resmi, Festival Seni dan Budaya di Stadion Manda Elu Waikabubak.
Lebih Lanjut diharapkan agar Pagelaran Seni dan Budaya ini, dapat menjawab berbagai permasalahan dan peluang yang berkaitan dengan peningkatan daya Tarik pariwisata didaerah ini, hingga pada akhirnya mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan baik domestic maupun internasional yang nantinya dapat berdampak pada peningkatan pergerakan ekonomi bagi Masyarakat.
Ditambahkan pula bahwa Kabupaten Sumba Barat telah banyak meraih prestasi ditingkat nasional maupun provinsi, salah satunya adalah pada tanggal 31 Mei 2024, Kabupaten ini kembali mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ketiga kalinya, hal tersebut merupakan bukti kerja keras Pemerintah dan Masyarakat.
Event Budaya ini akan dilaksanakan selama lima hari dengan menampilkan berbagai atraksi dari enam kecamatan, enam puluh tiga desa, sebelas kelurahan dan paguyuban yang ada di daerah ini.
Hadir pada pembukaan festival itu, Sekretaris Daerah Sumba Barat, anggota Forkopimda Kabupaten Sumba Barat, Ketua dan Wakil Ketua TP-PKK, Ketua Dharma Wanita, Para Kepala Perangkat Daerah, Asisten dan Staf Ahli, Serta Undangan Lainnya.
Tim DKIPS